Kamis, 04 September 2025

Relatif Rendah, Media Komunitas InfoMedokanAyu Hingga Hari ini Tercatat 37.492 Kunjungan

Pengunjung Media Komunitas Medokan Ayu Relatif rendah.

MEDIA komunitas Medokan Ayu, InfoMedokanAyu saat ini relatif masih rendah total pembaca yang dilayani. 

Sejak lahirnya pada 19 Maret 2025 hingga hari ini, 4 September 2025, mesin otomatis masih mencatat 37.476 kunjungan. Pada pk. 13.00 WIB siang ini ada tambahan 16 kunjungan, menjadi 37.492.


Priono Subardan, admin dari media komunitas itu menilai, hal itu dipengaruhi pula oleh materi sajiannya masih berkutat kepentingan warga orang tua. Belum menyentuh kebutuhan secara umum, kepentingan generasi dinamis, yakni kalangan kaum muda.

Bagaimanapun, media komunitas ini harus mampu menjawab semua kepentingan lapisan masyarakat.

Maka, siapapun bila ingin mendapatkan info rutin tentang "Sekitar Kita", mohon dikirimkan No. WhatsApp (WA) ke WhatsApp ini : 0895-3052-6789.

Untuk para kawula muda, admin media komunitas ini juga siap mendampingi hasrat menjadi penulis. Bisa diawali dengan me-reportase kegiatan di wilayahnya.

DukaMedokanAyu, bagian dari Media Komunitas InfoMedokanAyu, kolom berita Duka Cita,

Kolom yang berdiri sendiri Sejak 19 Agustus 2025 itu, hingga hari ini, Kamis 4 September 2025 menerima 261 kunjungan. Pada pk. 11.00 tambah lagi 1 kunjungan, menjadi 262 kunjungan.  


FaktaMedokanAyu ini juga bagian dari kolom Media Komunitas Medokan Ayu. Pada 26 Agustus 2025 berdiri sendiri, yang tetap bisa diakses melalui InfoMedokanAyu.

Hingga hari ini, Kamis 4 September tercatat mendapati 1.074 kunjungan. Usai dhuhur, bertambah 3 kunjungan lagi, menjadi 1.077.

Kaitan InfoMedokanAyu dan FaktaMedokanAyu ini juga bisa dibaca disini, klik "Info dan Fakta".

Rabu, 03 September 2025

Demi Wujudkan Lingkungan Harmonis dan Tangguh, Pemkot Surabaya Sosialisasi Kampung Pancasila di RW05 Medokan Asri Barat

Foto bersama usai sosialisasi Kampung Pancasila di Balai RW05 Medokan Asri Barat - Medokan Ayu, Selasa, 2 September 2025.
 
SOSIALISASI Kampung Pancasila di tingkat RW merupakan program strategis yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Hal ini demi diterapkannya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Program itu disamping bertujuan memperkuat partisipasi masyarakat, juga untuk mewujudkan lingkungan yang harmonis dan tangguh.

Kegiatan sosialisasi Kampung Pancasila di RW05 Medokan Asri Barat - Medokan Ayu ini berlangsung di Balai RW setempat, pada Selasa, 2 September 2025.


Berdasarkan catatan, Kegiatan yang sama sebelumnya digelar di RW04 Medayu Selatan - Medokan Ayu, pada Selasa, 8 Juli 2025.


Pada 27 Agustus 2025, sosialisasi Kampung Pancasila berlangsung di RW03 Wonoayu - Medokan Ayu.

Sosialisasi Kampung Pancasila di tingkat RW ini adalah program yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Surabaya. Antara lain melibatkan tokoh masyarakat, perangkat RW dan RT, kader PKK, serta pendamping wilayah.

Ketua RW05 Medokan Asri Barat - Medokan Ayu memberikan sambutan.

Kegiatan di RW05 itu, menurut Ketua RW drh. Joko Setiono, dari Pemerintah yang hadir Camat Rungkut Maskur S.H., M.H., dan staf; Lurah Medokan Ayu Zainul Abidin, S. Sos., dan Staf; Staf Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja (Diperinnaker); Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan staf Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP).

Dari masyarakat yang hadir, antara lain Tokoh masyarakat, RT/ RW dan perangkatnya, Ketua Takmir masjid Al-Amin, KSH, ketua pengajian Ibu-ibu Almar Atush Shalihah.

Camat Rungkut Maskur, S.H., M.H., menguraikan seputar Kampung Pancasila dengan menyelipkan bahasa candanya membuahkan hadirin betah menyimaknya.

Dalampada itu, RW05 itu sendiri sebagai kawasan yang telah menorehkan prestasi nasional. Terbukti "RW05 Medokan Ayu Terima Penghargaan ProKlim Utama Tingkat Nasional"

Oleh sebab itu, komitmen senantiasa dijaga, termasuk terkait sampah. Hal itu dipraktikkan pula di lingkungan masjid.

Komitmen itu dapat dibaca pada tulisan bercetak tebal ini, sebagai judul dari rekam jejaknya "Cegah Sampah, Masjid Al-Amin RW05 Medokan Ayu Sajikan Menu Takjil dan Buka Buasa Berpiring"



PERKUAT GOTONG ROYONG

Dalampada itu, sebagaimana sosialisasi sebelumnya di RW04 Medayu Selatan atau RW03 Wonoayu, sosialisasi itu dimaksudkan Memperkuat Partisipasi Masyarakat

Yakni mendorong warga agar lebih aktif dalam menjaga lingkungan, memperkuat gotong royong, dan menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Program ini diharapkan dapat menciptakan kampung yang aman, sehat, madani, ramah anak, serta tangguh bencana.


Dalam kegiatan Selasa malam itu, peserta mendapatkan materi mengenai konsep Kampung Pancasila, tugas Satgas di tingkat wilayah, dan peran kelompok kerja (pokja) di bidang lingkungan, kemasyarakatan, ekonomi, dan sosial budaya .

Pada pelaksanaannya di setiap RW, dibentuk Satgas Kampung yang diketuai oleh Ketua RW, dibantu oleh empat kelompok kerja (pokja) di bidang lingkungan, sosial kemasyarakatan, budaya, dan ekonomi.

Program itu didasarkan pada Keputusan Wali Kota Surabaya Nomor: 100.3.3.3/142/436.1.2/2025 pada 2 Juli 2025 tentang mekanisme pelaporan Kampung Pancasila.

Pelatihan Training of Trainers (ToT) bagi Lurah, Camat, dan Kepala perangkat daerah juga telah dilaksanakan untuk mendukung program ini.


HARAPAN
Doharapkan dari program ini, warga semakin semangat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan meningkatkan gotong royong.

Program ini juga mendorong partisipasi warga dalam penguatan ekonomi keluarga.

Melalui simulasi mitigasi bencana, warga diharapkan dapat lebih tangguh dalam menghadapi bencana.

Dimaksud Mitigasi bencana adalah serangkaian upaya untuk mengurangi dan meminimalkan risiko dan dampak dari bencana. Baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana. 

Upaya ini bertujuan untuk mengurangi korban jiwa, kerusakan lingkungan, dan kerugian harta benda yang disebabkan oleh berbagai jenis bencana, termasuk bencana alam, non-alam, dan sosial. 



Bila ingin mendapatkan info rutin
tentang "sekitar kita" kirimkan No. WhatsApp (WA) ke WhatsApp ini : 0895-3052-6789

Kamis, 28 Agustus 2025

Warga RT11 RW02 Medokan Ayu Ikuti Isbat Nikah Massal, Selamat Menempuh Hidup Baru "Ridha Yuliana & Fajar Shodiq"

 

WARGA RT11 Medokan Ayu Tambak, RW02 Medokan Kampung — Medokan Ayu Ridha Yuliana binti Slamet resmi menikah dengan Fajar Shodiq bin Dwi Hartoyo setelah mengikuti Isbat nikah massal  di Ballroom The Empire Palace, Surabaya, pada Rabu (27/8/2025).

Kegiatan yang diikuti 285 pasangan menikah ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan Pengadilan Agama Surabaya.

Pasangan berbahagia di Ballroom The Empire Palace

 "Selamat menempuh hidup baru! 
Semoga cinta yang telah bersemi semakin tumbuh setiap hari dan membawa kebahagiaan yang tak terhingga. Pun rumah tangga berdua selalu diselimuti berkah dan kebahagiaan. Makna Pernikahan senantiasa terjaga".


Info pernikahan ini bersumber dari Ketua RT11 RW02 Medokan Kampung R. Eddy Agus Subekti, yang eks TNI AU.

Bapak berputri semata wayang ini, mendampingi pernikahan warga nya hadir sebagai saksi di hotel yang berlokasi di Jl. Blauran No. 57-75 Genteng, Kecamatan Genteng, Surabaya.


Antri menjadi saksi. Ketua RT02 RW02 R. Eddy Agus Subekti (kedua dari kanan) dan mendapatkan nomor registrasi 133.  

Ketua RT11 RW02 dan suasana ruang sidang, yang diikuti 285 pasangan menikah. 

Untuk mempelai berdua, ketua RT 11 mengucapkan;

"Semoga kebahagiaan di hari ini menjadi awal yang indah untuk kalian berdua".


Ketua RT yang akrab dengan Pak Eddy ini menceritakan bahwa penganten wanita adalah warga nya, yang di wilayahnya ikut kakaknya.

Penganten Putri anak kedua dari pasangan Slamet dan Suminah, yang bertempat tinggal di kawasan Pandugo. Satu Kecamatan Rungkut, dengan Medokan Ayu. 

(InfoMedokanAyu)

Jumat, 22 Agustus 2025

RW02 Kampung — Medokan Ayu Gelar Tahlil Kubro di Makam Pahlawan

Tahlil Kubro RW02 Medokan Kampung di Makam Pahlawan 21 Agustus 2025

RW02 Medokan Kampung — Medokan Ayu menyelenggarakan Tahlil Kubro di Makam Pahlawan pada Kamis malam, Bada' Isya, 21 Agustus 2025.

Tahlil Kubro (atau "Tahlil Akbar") adalah sebuah tradisi keagamaan Islam yang dilaksanakan secara massal atau berjamaah dalam skala besar, khususnya di kalangan warga Nahdlatul Ulama (NU) dan komunitas Muslim Indonesia pada umumnya. 

Tahlil Kubro ini sebagai aktivitas rutin, setiap Kamis malam Jumat Legi atau setiap 35 hari sekali. 

Ini juga salah satu kegiatan di RW02 yang menyelipkan nilai-nilai silaturahmi, kerukunan antar warga.

Malam itu jemaah Yasin Tahlil dari beberapa RT yang menjunjung tinggi semangat kebersamaan berkumpul, menyatu ditempat itu.

Kegiatan kirim doa ditujukan kepada para leluhur.  Juga ditujukan kepada para pahlawan di makam pahlawan RW02 Medokan Kampung — Medokan Ayu.


Prasasti peresmian Taman Makam Pahlawan




Ceramah agama (tausiyah) oleh Ustadz Syamsudin, S.Pd., 



Ustadz K.H. Abas Manan memimpin doa.

SEBELUM ACARA DIMULAI

Peserta mulai berdatangan





Beberapa saat sebelum acara dimulai

Cuplikan rangkaian kegiatan

Catatan : Setiap tulisan tercetak miring dan tebal kuning, sebagai pertanda link aktif. Lebih detil silahkan di klik

(InfoMedokanAyu)








Selasa, 19 Agustus 2025

Dukacita, Bapak Hari Sarwono, S.H., (58) Meninggal Dunia, Selasa 19 Agustus 2025, sekitar Pk. 07.00 WIB

Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un

Warga RW02 Medokan Kampung RT03 Putra Bangsa — Medokan Ayu 


HARI SARWONO, S.H. 

Lahir : Surabaya, 10 Pebruari 1967
(Alumnus FH Unair Angkatan 1986)

Memenuhi panggilanNYA di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL), pada Selasa, 19 Agustus 2025, sekitar Pk 07.00 WIB

Rumah duka Jl. Putra Bangsa I Kav. 69,  RT03 Putra Bangsa RW02 Medokan Kampung — Medokan Ayu.

DATANG DARI RUMAH SAKIT
Tiba di rumah duka sekitar Pk. 10.23 WIB

PEMAKAMAN
Makam Islam Medokan Kampung — Medokan Ayu.
(Usai Dhuhur)

Semoga Almarhum husnul khotimah dan diterima semua amal ibadahnya serta diampuni segala dosanya oleh Allah SWT.

Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan.
Aamiin ya rabbal alamin

Almarhum Hari Sarwono

Suasana di rumah duka. 





Ketua RT03 RW02 Teguh Santoso bersama putrinya di rumah duka






 
Redaksi. 
Terima kasih kepada segenap warga peduli, memberikan info, juga mengirinkan foto dirumah duka maupun di pemakaman ke media komunitas warga InfoMedokanAyu

Info menumbuhkan rasa persaudaraan dan membangun kawasan bisa klik disini Info Masukan 








Kamis, 14 Agustus 2025

Cafe Mahoni Bikin Posga Di RW04 Kosagrha — Medokan Ayu "Ngangeni"

Bak masa SMA, usai acara di Posyandu Keluarga para ibu "nongkrong" sejenak, ngobrol. Suasana di Cafe Mahoni sangat mendukung. Minim kebisingan kendaraan atau keramaian. Begitu pun para Bapak di sudut lain.

WARGA RW04 KosagrhaMedokan Ayu senantiasa menyambut kegiatan di balai RW. Tak terkecuali Posyandu Keluarga (Posga) yang berlangsung pada Rabu, 13 Agustus lalu.

Oleh sebab itu, semarak sambutan warga disini diimbangi oleh kehadiran Tenaga Kesehatan (Nakes) yang mendampingi layanan Posga.

dari kiri: Nakes Christin Natalia N, Amd. Keb., dan Prima Amsep Anggarini, S.Tr.Keb.  Paling kanan: Koordinator Kelompok Kerja (Pokja) bidang kesehatan PKK kelurahan Medokan Ayu, yang juga warga RW04.

Nakes Dokter Muda Alvino dari Universitas Airlangga.

Hari itu hadir tiga (3) Nakes. Yakni Prima Amsep Anggarini, S.Tr.Keb., Christin Natalia N, Amd. Keb., dan Dokter Muda Alvino dari Universitas Airlangga.

Pelayanan Posga hari itu berlangsung lancar dan tidak ditemukan terkait kesehatan yang perlu diwaspadai di antara sejumlah pasien yang periksa kesehatan.

Jadwal tetap pemberian vitamin A kepada para Balita hari itu juga berjalan sebagaimana mestinya.

Di antara kegiatan antara lain terlihat sebagai berikut. 

dari kiri: Nakes Christin Natalia N, Amd. Keb., dan Prima Amsep Anggarini, S.Tr.Keb., sedang melayani pasien. Paling kanan Kasi Kesra Kelurahan Medokan Ayu Arsadhany.

Ketua RW04 Kosagrha - Medokan Ayu Poerwanto.

Ketua RT02 RW04Kosagrha - Medokan Ayu Daniel

Lurah Medokan Ayu Zainul Abidin, S. Sos., dan Kasi Kesra Medokan Ayu Arsadhanny

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Medokan Ayu Nur Anisah menggandeng tamu kehormatan TP Kecamatan Rungkut Sri Wahyuni (merah) dan TP PKK Penjaringan Sari Syamsiati di acara Posga RW04 Kosagrha - Medokan Ayu.

CAFE MAHONI
Keberadaan Cafe Mahoni, yang berlokasi di depan Balai RW04 tak dapat dipungkiri, juga salah satu daya pikat setiap kegiatan di balai RW senantiasa semarak.

Hal itu sesuai dengan konsep Cafe Mahoni, yang berdiri memang demi kepentingan warga. Sekaligus "bumbu" dalam merajut keguyuban di kawasan ini.

Meski siang hari, nuansa Cafe Mahoni yang tak berlampu, sebagaimana malam hari, tetap membuahkan suasana menarik untuk disinggahi.

Apalagi keberadaan Kosagrha Lestari - Pertanian kota, secara tak langsung mendukungnya. Nuansa alami yang dimunculkannya, menjadikan terik matahari tak panas lagi.

Daya pikat itu terbukti. Siapapun yang berkegiatan di balai RW, senantiasa ingin menyempatkan sekaligus bersantai — duduk, yang bisa bersanding dengan minuman di meja kursi yang telah tersedia di Cafe Mahoni yang terbuka itu. 

Camat Maskur, S.H., M.H., ketika bersosialisasi suatu program pun sempat memilih lokasi ini. Secara tidak langsung menjadi "bintang iklan" atas lega bersantai di cafe milik lingkungan ini.

Lurah Medokan Ayu Zainul Abidin dan Kasi Kesra Arsadhanny ketika hadir ke acara Posga di RW04, memilih ber-lama duduk di Cafe ini.

Kehadiran Lurah secara tak langsung "mengiklani" para warga di RW04 untuk juga menikmati suasana disana.

Usai mengikuti acara Posga, dua ibu ini juga datang memesan menu untuk menikmati sensasi Cafe Mahoni.

Ir. Bambang Wahyudi, Msc, eks Dekan Fakultas Tehnik UPN (paling kiri) yang sudah akrab dengan Cafe ini.

Usai dari Posga, Ir. Bambang Wahyudi juga bergabung dengan sesepuh lingkungan Moelyono disini, ditemani Didik Tri Winarno (paling kanan). Tampak pula Whendy, sosok warga peduli (posisi berdiri).

Di sudut lain juga tampak Bapak-bapak disana.

Staf Kelurahan M. Dayat (tengah) turut bergabung.

dari kiri; Sekretaris RW04 Johan, Ketua RW04 Poerwanto, dan Didik Tri Winarno.

Tampak sekali suasana yang lahir di Cafe Mahoni ini mampu menjawab beragam kebutuhan jiwa raga pada umumnya.

Udara segar, Cahaya matahari tidak terlalu terik atau teduh alami dari pepohonan, Jauh dari kebisingan kendaraan atau keramaian, Tumbuhan rindang, juga ada terapi ikan, dan ada tempat duduk atau bersantai.

Lokasi itu sebagai tempat aktivitas menyenangkan seperti orang bersantai. Sementara, ruang terbuka yang memberi rasa bebas tanpa sesak.

Didik Tri Winarno, di Medokan Ayu dikenal sosok "Geslok", yang selalu "Geser Lokasi" hadir disini dan ber-Selfie dengan "Tetenger" Cafe Mahoni.

Rangkaian kegiatan