 |
| Satgas istirahat makan siang |
LIMA (5) personel Satuan Gugus Tugas (Satgas) Kebersihan Sungai kota Surabaya dibawah koordinasi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) mulai membersihkan sampah dan tanaman liar, yang tumbuh subur dan menutup sungai sentong di RW02 Medokan Ayu, mulai hari ini, Selasa, 20 Mei 2025.
 |
| Lokasi Sungai Sentong |
Sungai sentong itu memotong Jl. Raya Medokan Ayu Tambak, yang mengarah ke sisi Timur kawasan RW02 Medokan Ayu. Sedangkan sungai sentong membujur dari Selatan ke Utara sejauh sekitar 400M, bertemu dengan Sungai Avour.
 |
| Dari InfoMedokanAyu Priono Subardan, bersama Seksi Keamanan RW02 Serka Sholikin, yang juga Babinsa Kedung Baruk melihat "titik" pertemuan sungai Sentong dan Sungai Avur. |
Sungai Avour, dimaksud aliran sudetan yang merasal dari Rungkut Kidul, menerobos YKP (depan SMP 35), tembus sungai depan RSUD Eka Chandrarini (kawasan YKP), menuju ke Timur diapit RW07 dan RW08.
Beberapa tahun silam, sungai Sentong sebagai aliran air hujan, alurnya dua sisi. Ke Utara tembus Sungai Avour Medokan Ayu, dan ke Selatan menuju Sungai Kebon Agung (posisi depan UPN).
Namun, alur arah ke kebon Agung, sungai itu sejak lama menghilang. Tak berbekas lagi.
Sementara, sungai Sentong yang mengarah ke Utara, sebelum 2017, juga hendak hilang. Sungai itu sudah sempat tertutup tanah urug. Bahkan diatasnya, telah tertacap patok-patok sebagai tanah kavlingan yang dijual.
Atas kegigihan warga setempat, yang mengutamakan demi kepentingan umum, sungai itu dilakukan normalisasi.
Ketua RT03 Didik Tri Winarno, ketika itu yang kawasannya berhimpitan serta mepet dengan sungai Avour, terus memperjuangkannya. Selanjutnya, pada 2017 mendirikan balai RT03, ditepi sungai sentong sekaligus mengawasi penyerobotan.
Sungai sentong pun beban alurnya kini hanya satu tujuan, ke utara, menuju sungai Avour.
Lantaran sebagai sungai aliran tadah hujan, air sungai itu kala kemarau dasar sungai menjadi sasaran tumbuh tanaman liar yang subur.
Resiko dampak berikutnya ketika air hujan datang, air bingung pun terjadi terutama di RT02, RT06, RT07 dan RT08
Air menggenang tak bisa dihindari selalu terjadi di 4 RT tersebut. Air bingung. Sungai yang hendak dialiri bukan hanya dangkal. Tapi telah sesak oleh semak belukar.
Dengan pembersihan saat ini, yang diperkirakan memakan waktu sepekan dipastikan selanjutnya air bingung tak perlu ada lagi. Langsung mengalir ke laut.
Termasuk sungai sisi Timur RW10, alirannya menjadi lebih deras lagi.
 |
| Didik Tri Winarno, wakil ketua RW02 dan Serda Hendro Fridiyanto-Babinsa Medokan Ayu mengawal aktivitas pembersihan |
 |
| Seorang Satgas menerima bingkisan makan siang dari Ketua RT03 Teguh Santoso, yang datang bersama istri dan putrinya. |
 |
| Kondisi hari ke-2. Foto diambil dari Selatan |
