Rabu, 08 Januari 2025

Sungai Avour Meluber, RT09 RW02 Medokan Ayu Pasang Pagar Pembatas

Satgas dari Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Pemerintah Kota Surabaya memasang pagar pembatas sungai Avoer di wilayah RT09 RW02 Medokan Ayu. Pagar dimaksud guna menandai batas sungai. Bila hujan, sering air sungai Avoer meluber ke jalanan, sehingga sungai tak tampak.

KAWASAN RT09 RW02 Medokan Ayu, sisi utara berhimpitan dengan sungai Avour Medokan Ayu, kini sudah berbatas pagar. Masih terpasang 40M, dari seharusnya sekitar 390M.

Pemasangan pagar pembatas sungai ini, untuk memperjelas keberadaan sungai yang kadang tidak tampak, kala air sungai meluber ke badan jalan kawasan RT09 RW02 Medokan Ayu.

Ketua RT09 RW02 Medokan Ayu Henry Eka Wardhana, mengatakan wilayahnya acapkali bak menyatu dengan sungai Avour. Tampak seperti kolam. Sangat berbahaya bagi warga dan pengendara yang melintas. 

Hal itu disampaikan kepada kelurahan Medokan Ayu, dalam surat tertanggal 24 Desember.

Atas kekhawatir itu, ketua RT09 memohon untuk diteruskan ke DSDABM, sekaligus meminta bantuan pemasangan pagar BRC

Pada 3 Januari 2025, material pagar itu telah datang. Pada Sabtu Sore, 4 Januari, pagar telah rampung terpasang. Namun, masih terbatas 40M.

Menurut Lurah Medokan Ayu Zainul Abidin, S.Sos, terbatasnya bantuan pagar BRC itu terkendala stok pagar oleh DSDABM yang habis. Kekurangannya harus menunggu pengadaan lagi. "Itu infonya", kata lurah yang menjembatani kebutuhan RT09 RW02 dengan DSDABM. 

SUNGAI AVOUR MEDOKAN AYU MELUBER
Sungai Avour Medokan Ayu (YKP Rungkut) ini, sisi ujung Barat sekaligus perbatasan Rungkut Asri Barat dan Rungkut Asri Utara. Mengalir ke Timur, membatasi Medokan Asri Tengah (MA2) dan Medokan Asri Utara (MA3).

Air itu mengalir terus ke Timur hingga menyatu dengan Sungai Avour Wonorejo. Berikutnya ke laut.

Kondisi riil sungai Avour Medokan Ayu ini, sering kali tidak mampu menampung air limpahan dari Barat. Antara lain ditandai ketika hujan deras, kondisi sungai depan RSUD Eka Chandrarini, tak tampak. Menyatu dengan genangan di jalanan.

Begitu pun arah ke Timur setelah kawasan Medokan Asri Utara dan Tengah. Antara lain ke kawasan RT09 RW02 Medokan Ayu.

Padahal, melimpahnya air dari Barat sebagian sudah dialirkan ke sungai Avour Kebon Agung (depan Universitas Pembangunan Negeri). Mengalirkannya ke arah sungai Avour kebon Agung, dimulai dari rumah Pompa yang terpasang di jl. Medokan Asri.

Tekanan lain sungai Avour, tidak bisa dilakukan normalisasi secara optimal. Sudah berdiri bangunan, mepet bibir sungai. Kosentrasi alat berat pengeruk, hanya bekerja sisi tengah sungai saja. Itupun dengan kedalaman yang berbatas pula.

"Ngeruk bagian pinggir harus dihindari. Sangat beresiko. Bangunan sekitar, bisa runtuh. Apalagi pondasi bangunan diatas kedalaman sungai", kata Wahyudi dari DSDABM di pendopo kelurahan, beberapa hari lalu.

Material pagar datang pada 3 januari 2025

Kawasan Blok A

Kawasan Blok F

Kawasan Blok F

Kawasan Blok G

Kawasan Blok G

Kawasan Blok G

Sudah berpagar

(priono surabaya)