SEKOLAH ORANG TUA HEBAT (SOTH) bukan sekadar pelatihan. Mendayagunakan program SOTH merupakan investasi jangka panjang untuk keluarga dan masyarakat.
Dengan pendekatan holistik, program ini membantu orang tua menciptakan lingkungan terbaik bagi anak-anak mereka.
Program ini inisiatif dari BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) yang bertujuan meningkatkan keterampilan pengasuhan orang tua, khususnya dalam mendukung tumbuh kembang anak dan mencegah masalah seperti stunting.
Pengetahuan Pola Asuh Anak
- Orang tua diajarkan konsep pengasuhan positif, termasuk stimulasi fisik, mental, emosional, dan sosial anak.
- Materi mencakup pemenuhan gizi, kesehatan reproduksi anak, dan perlindungan dari pengaruh negatif media.
Cegah Stunting dan Masalah Kesehatan
- Program ini menekankan pentingnya gizi seimbang dan pola asuh yang tepat untuk mencegah stunting.
- Orang tua belajar cara memantau tumbuh kembang balita dan mengenali tanda-tanda gangguan kesehatan.
Kurangi Ketergantungan Anak pada Gadget
- SOTH memberikan solusi praktis untuk mengalihkan anak dari gadget melalui aktivitas fisik, kreatif, dan interaksi sosial.
- Orang tua juga diajarkan menjadi contoh baikdalam penggunaan teknologi.
Perkuat Peran Keluarga dalam Pengasuhan**
- Program ini mendorong keterlibatan ayah dalam pengasuhan, yang sering kali kurang diperhatikan .
- Orang tua belajar komunikasi efektif dengan anak, mengurangi hukuman fisik, dan memahami kebutuhan psikologis anak .
Bangun Komunitas dan Jaringan Dukungan
- Peserta (khususnya ibu rumah tangga) bisa berbagi pengalaman dan membentuk komunitas suportif.
- Program ini juga melibatkan multisektor, seperti PKK, posyandu, dan tenaga kesehatan, untuk kolaborasi lebih luas.
Tingkatkan Kualitas Generasi Masa Depan
- Dengan pengasuhan yang optimal, anak diharapkan tumbuh sebagai generasi sehat, cerdas, dan berkarakter positif.
- Program ini juga berkontribusi pada penurunan angka stunting dan masalah perkembangan anak lainnya .
Berdasarkan catatan, di Surabaya, peserta SOTH melaporkan perubahan signifikan, seperti pengurangan hukuman fisik dan peningkatan pemahaman tentang gizi anak.
