![]() |
Ilustrasi. Kerja bhakti keruk selokan di RT04/ RW02 (Foto Didik Tri Winarno/ |
KERJA BHAKTI Keruk Selokan Pemukiman adalah kegiatan gotong royong membersihkan, mengeruk, dan menormalisasi saluran air (selokan/drainase) di lingkungan pemukiman warga yang dilakukan secara bersama-sama oleh masyarakat.
Ada pula yang melibatkan dukungan aparat desa/kelurahan, TNI, atau instansi terkait.
Tujuannya untuk mencegah banjir, memperlancar aliran air, serta menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
GOTONG ROYONG
Dilakukan secara sukarela oleh warga, tanpa imbalan, sebagai bentuk tanggung jawab sosial menjaga lingkungan.
FOKUS SALURAN AIR
- Membersihkan sampah, lumpur, atau sedimentasi yang menyumbat selokan.
- Memperbaiki struktur selokan yang rusak (misalnya, dinding retak atau dasar yang dangkal.
KOLABORASI MULTI PIHAK
Ada kalanya kerja bhakti kolaborasi Multi pihak. Bila demikian, kecenderungan sebagai berikut.
Ada kalanya kerja bhakti kolaborasi Multi pihak. Bila demikian, kecenderungan sebagai berikut.
- Warga: Menyumbang tenaga dan peralatan sederhana (cangkul, sekop, gerobak).
- Pemerintah/Aparat: Menyediakan alat berat (jika diperlukan), dana, atau bimbingan teknis.
- TNI/Polri: Sering terlibat sebagai penggerak atau pendamping (contoh: Babinsa).
DAMPAK LANGSUNG
- Mengurangi risiko banjir di permukiman padat.
- Mencegah penyakit berbasis lingkungan (DBD, diare) akibat genangan air kotor.
BERJADWAL
Kerja bakti rutin ada pula yang berjadwal, bisa tiap Minggu untuk membersihkan selokan dari sampah dan sedimentasi, melibatkan puluhan warga.
TANTANGAN UMUM
Partisipasi Warga: Tidak semua warga aktif ikut serta,, meski yang salokannya sering tersumbat karena kurang perhatian.
Sampah Household: Kebiasaan membuang sampah ke selokan membuat pekerjaan berulang.
Keterbatasan Dana: Normalisasi selokan permanen membutuhkan biaya besar, sehingga sering hanya mengandalkan swadaya masyarakat.
PENTING
Pencegahan Banjir: Selokan bersih dan lancar mengurangi genangan air saat hujan.
Lingkungan Sehat: Menghilangkan sarang nyamuk dan bakteri di air kotor.
Memperkuat Solidaritas: Gotong royong membangun kebersamaan dan kepedulian warga.
Kegiatan ini mencerminkan prinsip "sedikit-sedikit, lama-lama menjadi bukit" dalam menjaga lingkungan, di mana kontribusi kecil dari banyak orang mampu menciptakan dampak besar.