Isra' Mi'raj atau Isro' Mi'roj atau Isra Miraj atau Isra Mikraj


PENULISAN versi InfoMedokanAyu-IMA
Isra' Mi'raj itu cara penulisan.Indonesia
Isro' Mi'roj itu cara membaca Arab.

Itu bertolak dari huruf "rok" fathah "a"  baca dengan bahasa Arab rok "o". 
Itu berlaku pengecualian untuk huruf ro' saja.

Contoh:
Tulisan Barira dibaca versi arab Bariro
Ini bertolak kata Bariro, yang ro' difathah dibaca tetap ro

Bila tertulis Isra' dan Mi'raj (a) adalah benar, berdasarkan cara baca versi Indonesia
Bila tertulis Isro' dan Mi'roj (o) adalah benar, berdasarkan cara baca versi Arab

Penulisan yang benar untuk Isra Miraj adalah Isra Mikraj. 
Penulisan ini sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). 

Isra Mikraj merupakan istilah serapan dari bahasa Arab, yaitu al-Isra wal-Mi'raj (الإسراء والمعراج). Kata ini mengalami penyesuaian ejaan dan lafal, serta disederhanakan dengan menghilangkan huruf wa (و). 

Isra Mikraj merujuk pada peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu ke Sidratul Muntaha. Peristiwa ini terjadi pada malam hari dan menghasilkan perintah salat lima waktu. 

Peringatan hari besar Islam (PHBI) adalah kegiatan yang dilakukan untuk memperingati hari-hari penting dalam agama Islam. Tulisan pun yang benar: 

Isra Mi'raj: Peringatan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Aqsa ke Sidratul Muntaha